Ads Top

Inspirasi Kitab Qurratul Uyun untuk Materi Pendidikan 5ek5 bagi Remaja, Milenial Pasti Suka

BINAJATI - https://binajati.blogspot.com

BINAJATI - Di pesantren tak hanya dipelajari kitab-kitab bertemakan hadis, tafsir, fiqih, nahwu, balaghah, tetapi juga dipelajari kitab yang membahas edukasi berhubungan bagi santri.


Biasanya antusiasme santri saat ngaji pendidikan 5ek5 sangatlah tinggi. Dan, hal ini penting disampaikan agar sejak dini santri bisa memahami pentingnya menjaga 0rgen pribadinya. Di samping itu, pendidikan 5ek5 juga berkaitan erat dengan praktik-praktik ibadah yang dibahas dalam fiqih.


Biasanya, para kiai dan guru mengajarkan materi pendidikan 5ek5 berdasarkan jenjang kelas para santri. Artinya, semakin senior santri itu, maka pelajaran 5ek5 yang diberikan akan lebih detail lagi. Bagi santri yang masih di kelas awaliyah (dasar), biasanya hanya diberikan materi seputar aqil balig (menstruasi bagi perempuan dan mimpi basah bagi laki-laki). Lain halnya bagi santri kelas ulya (atas) ia akan mendapatkan pendidikan 4ek5 yang lebih wow


Syekh Ulwan menjabarkan bahwa pendidikan 5ek5 bagi anak diberikan sebagai bekal pemahaman tentang alat-alat  5ek5 dasar bagi anak. Pendidikan ini haruslah dimulai sejak dini, sewaktu anak mulai mengerti hal-hal yang berkaitan dengan naluri berhubungan yang melekat sesuai jenjang usianya. Harapannya setelah anak tumbuh dewasa, ia dapat memahami apa yang dihalalkan dan apa yang diharamkan terkait aktivitas 5ek5nya. Hingga akhirnya nilai-nilai islami melekat kuat hingga menjadi pedoman kehidupanya. Walhasil si anak akan kuat imannya dan tidak mudah diperbudak oleh hawa nafsu dan tenggelam dalam gaya hidup hedonis atau 5ek5 bebas. (Tarbiyatul Aulad, 1119)


Baca juga: Bolehkah Berzikir Selama Bersetubuh? Cek Dalil Fiqihnya di Sini


Uniknya, pendidikan 5ek5 di pesantren kebanyakan diajarkan di bulan Ramadan. Tak heran, dahulu sewaktu masih di madrasah ulya, yang dinanti-nanti para santri adalah Ramadan. Kelakarnya begini, “Saya menyambut Ramadan dengan penuh antusias. Saat itulah saya bisa belajar berumah tangga dan ngaji 5ek5 yang Islami.”


Di antara sekian banyak kitab yang khusus berisi pendidikan 5ek5  dalam rumahtangga ini, antara lain Qurrotul Uyun bi Syarhi Nadzam Ibn Yamun karya Syekh Muhammad at-Tahami Ibnu Madani, Uqudul Lujain karya Syekh Nawawi al-Bantani, Dhau’ al-Misbah fi Bayani Ahkam an-Nikah karya KH. Hasyim Asy’ari, Fathul Izar karya Agus Abdullah Fauzi, Irsyadu Zaujain karya Muhammad Utsman dan lainnya. Di antara sekian banyak kitab tersebut yang paling jadi primadona adalah Qurrotul Uyun. 


Mengenal Kitab Pesantren (11): Qurratul Uyun, Kitab Pendidikan 5ek5 Bagi Santri


BINAJATI - https://binajati.blogspot.com

Tanpa menafikan kitab-kitab lainnya, kitab Qurrotul Uyun termasuk jajaran kitab favorit. Tentu saja karena daya tarik pada bab berhubungan yang dijelaskan secara terang benderang, tanpa tedeng aling-aling, dengan bahasa yang menggelorakan


Qurrotul Uyun merupakan kitab berbentuk syarah dari nazham (Syair) yang ditulis oleh Syekh Qasim bin Ahmad bin Musa bin Yamun.


Sebagaimana kitab syarah pada umumnya, Syekh Tahami menyajikan ulasan yang memahamkan secara runut pada tiap bait-bait yang disusun Syekh Yamun. Tetapi, Syekh Tahami memiliki kelihaian dan keluwesan bahasa yang benar-benar mudah ditangkap oleh pembaca.


Qurrotul Uyun menyajikan pembahasan berhubungan secara lengkap dan gamblang, mulai dari pemilihan waktu yang tepat, tata cara mengawali yang dianjurkan, hingga doa-doa yang harus dibaca. 


Pertama, waktu terbaik untuk berhubungan atau bagi temanten baru adalah setelah Isya’, boleh juga dilakukan setelah Maghrib sebelum Isya’. 


Baca juga: Inilah 6 Sifat dan Kepribadian Wanita yang Ampuh Bikin Cowok Tergila-gila


Hendaknya suami melarang siapapun berhenti atau duduk di dekat pintu kamarnya, agar tidak ada yang mengganggu saat mencintai. Doa yang dibaca saat akan mencintai adalah Allahumma Jannibna as-Syaithan wa Jannibis Syaithana ma Razaqtana.


Kedua, etika yang harus dipenuhi oleh seorang suami-istri adalah kebersihan badan dan hatinya sebelum mencintai.


Hendaknya keduanya sudah bertaubat dari dosa-dosanya selama ini. Setelah suci batinnya, suami-istri juga dalam keadaan suci lahiriahnya baik itu dengan mandi dan wudlu terlebih dahulu.


Keadaan suci lahir batin ini mencerminkan terpenuhinya agama dalam kehidupan berumah tangga, sebagaimana dimaksudkan dalam hadis Nabi, "Barangsiapa telah menikah, maka ia sejatinya telah menyempurnakan setengah agamanya. Maka hendaknya bertakwa kepada Allah dalam setengah yang lainnya." (HR. Muslim).


Saat bersuci inilah, hendaknya si suami membasuh kedua tangan dan kakinya dan istrinya dalam satu wadah (ember) air. Lalu suami membaca Asmaul Husna dan shalawat Nabi, kemudian air bekas basuhan itu disiramkan ke setiap sudut rumah. Hal ini dapat menjadi wasilah hilangnya keburukan dan was-was setan.


Ketiga, memulai dengan kesunnahan, seperti memakai parfum, mendahulukan kaki kanan saat memasuki kamar lalu mengucapkan: ‘Bismillahi wassalamu ‘ala Rasulihis salamu ‘alaikum. Selanjutnya mengerjakan shalat dua rakaat atau lebih banyak. Lalu membaca surat al-Fatihah sebanyak tiga kali, surah al-Ikhlas sebanyak tiga kali, shalawat Nabi tiga kali, bertasbih dan berdoa kepada Allah.


Setelah itu, hendaknya si suami menghadap istri, lalu letakkan tangan di atas ubun-ubun istrinya sambil berdoa: “Ya Allah, aku memohon kebaikan kepada-Mu dan kebaikan tabiat yang telah Engkau tetapkan kepadanya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan istri dan keburukan tabiat yang telah Engkau tetapkan baginya.”


Lalu membacakan surat-surat Al-Qur’an seperti al-Waqi’ah, an-Nashr, Al-Insyirah ataupun Ayat Kursi. Doa-doa ini lebih baik dibaca setiap hari bukan saat hendak berhubungan saja.


Keempat, hendaknya didahului dengan p3mana5an plus dzikrullah. Yakni sewaktu mulai berhubungan, mengusap badan istri sambil berdzikir, mengusap-usap leher istri dan memeyuknya lalu membaca “Ya Raqib” tujuh kali dipungkasi dengan “Fallahu khairun hafidzhan wahuwa arhamur rahimin.” 


Baca juga: 8 Hal yang Harus Anda Lakukan Agar Cepat Hamil, Terbukti Ampuh Bagi Pasutri Mandul dan Kurang Subur


Bacaan ini merupakan peringatan untuk menjaga diri.


Kelima, hendaknya si suami percaya diri dan tidak grogi, lalu merangkai kata-kata rayuan yang indah, agar si istri tidak resah dan takut diajak mencintai.


Buatlah hati si istri berbunga-bunga agar dirinya ceria dan riang gembira. Sebab, mlm pertama merupakan peristiwa baru.


Di samping itu suami hendaknya menyuapi istrinya tiga kali suapan. Dan hendaknya si suami menjauhi makanan yang dapat melemahkan 5ahwatnya, seperti makanan yang asam, bawang, mentimun, kedelai dan lainnya.


Keenam, ihwal p05i5i menurut para ulama paling baik adalah si suami di atas i5ti, lalu pin99ul i5tri diganjal dengan bantal. Lalu suami bisa berhubungAn dengan tempo sesuka hatinya.


Sebelum masuk, hendaknya suami membaca basmalah. Boleh juga suami mendatangi istri dari arah belakang, namun tetap di tempat yang dihalalkan (ms v).  


Ketujuh, ketika hendak mengulangi setelah crot yang pertama, hendaknya menunggu beberapa saat agar pusakanya benar-benar sudah lemas, lalu membasuhnya dengan air yang sedang, bukan air dingin, agar terasa segar kembali. Bisa juga si suami wudlu atau mandi terlebih dahulu. Lalu mengulangi mencintai berulan kai. Sedangkan i5tri tidak dianjurkan membasuh ms v karena bisa melonggarkan dan menurunkan geloranya. Cukup dilap saja dengan kain bersih.


Begitulah sebagian adab  yang dipaparkan oleh Syekh Tahami. Selain itu, masih banyak pembahasan lainnya. Hubungan memiliki sisi-sisi yang menarik disimak dan perlu belajar. Apabila seorang calon suami belum belajar kitab ini, rasa-rasanya ia tak akan menemukan indahnya berhubungan sekaligus menangkap hikmah dan rahasia di balik lezatnya mencintai. 


Baca juga: Menuntut Ilmu Sebelum Menikah vs Menikah Sambil Menuntut Ilmu: Mana yang Benar-benar Lebih Baik


Syekh Tahami memamaparkan dengan sangat baik dan menggugah selera. Akhirnya, kitab ini menjadi salah satu rujukan utama bagi para santri untuk memahami bagaimana cara membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Wallahu ‘Alam bishawab (RM).


Sumber:

Alif.ID - Mengenal Kitab Pesantren (11): Qurratul Uyun, Kitab Pendidikan 5ek5 Bagi Santri

Inspirasi Kitab Qurratul Uyun untuk Materi Pendidikan 5ek5 bagi Remaja, Milenial Pasti Suka Inspirasi Kitab Qurratul Uyun untuk Materi Pendidikan 5ek5 bagi Remaja, Milenial Pasti Suka Reviewed by Tabib Wira on October 15, 2021 Rating: 5