Cara Mendengarkan Suara Tuhan, Penuhi Panggilan Ibumu

 

BINAJATI - Semua anaknya sukses, punya pekerjaan keren, namun orang tuanya terlantar. Anak-anaknya pun nggak mampu memberi waktu dan perhatian buat orang tuanya. Jadi, berbahagialah kalian para orang tua yang mempunyai anak dan memiliki banyak waktu untuk menemani dan merawatmu, terutama di masa tuamu. 

Nah, maka satu mawar (bakti) untuk ibu dan bapak kita saat ini akan jauh lebih baik dibanding dengan seribu mawar di atas kuburnya nanti.  Konon, “Apabila hamba itu meninggalkan berdoa (bakti) kepada kedua orang tuanya, maka niscaya terputuslah rezeki (Allah) untuknya.”

(HR al-Hakim dn ad-Dailami)

Faktanya, baik buruknya seseorang tercermin bagaimana ia memperlakukan orang tuanya, terlebih kepada ibunya. Selengkapnya baca di sini

Ma'rifatullah Wasilah Ibu

Sesungguhnya kesepian itu ada tatkala seorang hamba tak bisa mendengar suara Tuhannya, tak bisa merasakan kehadiran Rabbnya (ihsan). 

Bagaimana mungkin suara Tuhan bisa terdengar, bila suara ibu saja tak mampu kita dengar. Dan bagaimana mungkin kita bisa merasakan kehadiran Tuhan, jika seorang hamba menafikan adanya ibunya.

Faktanya, ada sebagian orang yang menafikan keberadaan orang tuanya yang sudah renta. Tak mampu menjawab panggilan ibunya, baik panggilan langsung maupun tidak langsung. Dan kebanyakan seorang ibu memanggil anaknya secara tidak langsung, hanya sebatas hatinya, atau dengan cara Allah memperlihatkan ketidak berdayaan dirinya yang butuh dirawat dan dicukupi kebutuhan pokok di hari tuanya oleh anak-anaknya. Jika anaknya peka sebagai bagian dari tanggung jawabnya, maka seorang anak akan memperjuangkan; merawat dan mencukupi kebutuhan orang tuanya yang sudah renta. Sebagaimana ia mencukupi kebutuhan dirinya sendiri dan keluarganya (jika sudah menikah), hal yang sama tentunya juga harus ia lakukan untuk orang tuanya yang sudah lemah tak berdaya.

Demikianlah sekelumit tafakur ini. Jika kita mampu mendengar suara ibu, baik secara dhahir maupun batin; maka keberkahan hidup akan kita dapat. Dan jadilah Anda Uwais Al Qarni. Diwalikan Allah karena kesungguhannya merawat orang tuanya. Sebaliknya jika kita abai dengan berbagai alasan untuk bisa mendengar suara ibu kita; maka kesempitan hidup so pasti akan Anda rasakan.

Bersabar Merawat Orang Tua

Bagaimana cara agar kita bisa bersabar di dalam merawat ibu kita? Cek selengkapnya dalam vidio kajian berikut ini: